Seperti yang kau tahu, hidup ini ambigu
Ada banyak sisi yang bisa ditafsirkan
Di kala kita melihat putih, tak selalu putih
Bisa jadi hitam atau hanya kelabu
Warna yang kita lihat bisa mengelabui
Penglihatan kita jika tak jeli
Air yang kau kira tenang dan lemah
Menyimbak gejolak yang tersamar geraknya
Suatu waktu mampu hancurkan waktumu
12/29/2011
12/27/2011
Langit pun Berbintang
Ku jelang malam dengan senyuman lebar
Menjelang saat bintang berikan cintanya
Hangatkan malamku yang begitu sunyi
Tak terlihat bunga bermekaran di taman
Mendung yang dulu selalu merundung
Kita pergi seperti tergulung
Pelangi menampakkan diri setelah hujan turun
Memberi warna di hidupku yang murung
Langitpun berbintang bila ada kamu
Kaulah bintang penerang dalam hidupku
Sinar yang kau pancarkan tak tampak temaram
Pasti dan yakin, berisi berjuta harapan
Terimakasih, kawan, atas waktu yang kau berikan
Terimakasih, bintang, atas sinar yang kau berikan
Menjelang saat bintang berikan cintanya
Hangatkan malamku yang begitu sunyi
Tak terlihat bunga bermekaran di taman
Mendung yang dulu selalu merundung
Kita pergi seperti tergulung
Pelangi menampakkan diri setelah hujan turun
Memberi warna di hidupku yang murung
Langitpun berbintang bila ada kamu
Kaulah bintang penerang dalam hidupku
Sinar yang kau pancarkan tak tampak temaram
Pasti dan yakin, berisi berjuta harapan
Terimakasih, kawan, atas waktu yang kau berikan
Terimakasih, bintang, atas sinar yang kau berikan
12/03/2011
Berapa Lama
Berapa lama kuharus menanti
Sampai kau menyadari dan buka hati
Namun hingga waktunya tiba
Ku akan tetap menjadi sandaran jiwamu
Menenangkan saat kau gundah
Membelaimu hingga kau terlelap
Dan kurengkuh tubuhmu
Kudekap kau, berharap esok kan lebih baik
Saat Membayangkanmu
Sunyi, terasa sunyi
Saat aku sendiri menapaki langit
Tanpa adanya kau di sisiku
Terasa membosankan hidupku tanpamu
Kenyataan yang tak sejalan
dengan keinginan
Sungguh menyiksaku
Membuat ku ingin berhenti
Dan saat membayangkanmu
Adalah saaat yang menyenangkan
Mengisi waktuku
Seakan kau datang menemani
Hanya untuk biarkan aku bersandar di pundakmu
Langganan:
Postingan (Atom)