Gadis yang Melihat Dari Jendela

Woyo...
Di saat aku tengah loyo..
Tiba-tiba ada yang buat ku nai, yo
Ada sosok yang langsung buat ku melongo..
Owh..

Dia, gadis yang melihat dari jendela
Dengan mata indahnya di memandang
Entah apa yang dia pandang
Aku tak tahu apa yang tengah ia pandang

Bibir imutnya yang terlihat manis
Berkilau terkena sinar mentari
Warna lipstick yang ciamik
Cocok dengan bentuk mukanya yang asyik..

Aku tak berani mengganggu lamunannya
Aku hanya bisa memandanginya memandang

SELAMAT TAHUN BARU 2010

YA...
kali ini RaSa tak ingin merangkai bahasa perasaan...
karena untuk ucapan yg satu ini tak perlu bahasa perasaan..
tapi, aku tetap menjadi aku dengan sedikit beri kiasan..
Check it out, guys...


Selama setahun sudah kita berjalan-jalan
Menyusuri kemana alur hidup ini membawa
Dengan sedikit bantuan Yang Maha Kuasa
Kita saling bantu perindah suasana, yeah...

Sudah setahun lamanya kita berperang
Menyerang problema kehidupan yang menantang
Tapi kita yakin kita pasti menang
Dengan tulisan "Kami Tak Takut!" kita menyerang...

Masalah bukanlah sesuatu yang harus ditakuti
Apalagi harus kita hindari karena takut mati
Tenang, dan yakin di setiap masalah ada solusi
Biarkan masalah-masalah menjadi teman bermain...

Mbah Surip, W.S. Rendra Sang Merak..
Skandal Century, Cecak V.S Buaya...
Biarlah menjadi secuil kisah yang semarak
Menyemarakan lembaran kehidupan 2009...

Dan untuk yang terakhir kali ku ucapkan...
"SELAMAT TAHUN BARU 2010"
"HAPPY NEW YEAR 2010"

yEsAi...

Tak Perlu Dipikirkan

"Tak perlu dipikirkan!"
Itu kata mereka ketika tahu
Aku terluka dan tengah merasa
Dikhianati oleh dirinya

Aku seperti patung yang terpasung
Tak bisa berbuat banyak
Saat dia bongkar semua kejujurannya

"Tak perlu dipikirkan!"
Itu kata mereka ketika tahu
Aku merasa kekecewaan yang teramat
Akan semua kepalsuannya

Aku bagaikan angin yang bertiup
Terus bertiup mengikuti alur
Meski sebebenarnya alur itu salah

Aku tak perlu memikirkan
Biarlah semua itu terjadi dan bergulir
Tanpa harus kucoba mengembalikan
seperti keadaan dulu kala

Kini aku belajar 'tuk bebas
Takkan ada lagi benalu yang menempel
Semua kini berlanjut ke lembaran baru

Pertama Kalinya

Baru pertama kalinya kurasakan ini
Semua jadi serba salah, dan mengiris
Baru pertama kalinya kutemukan ini
SOsok yang terus saja ingkari janji

Katanya dia akan mencoba terus ada
Tapi mana buktinya? Hanya teori sampah!!

Pertama kalinya aku dijadikan budak
Mungkinkah ini semua karma untukku?
Karena sebelumnya, aku sering mengekang
Hak-hak orang yang ada di sekitarku??

Tolong bantu aku, bantu basmi karma ini
Andai kata ini semua memanglah karma dariNya
Tapi bantu aku juga untuk bunuh sosok manis itu!