Kucoba menulis secuil tentangnya
Dewi Permata Sari
Gadis bertampang chinese
Yang menjadi salah satu sahabatku
Meski jarak menjadi kendala
Jalinan persahabatan ini terus berlanjut
Tak ingin terhanyut ke tengah laut
Dan hilang tertelan lelah yang terpaut
Dirinya, sahabat yang terhumoris
Bagiku dia pantas menjadi badutku
Yang akan menghiburku kala ku jatuh
Meski kutahu dia manusia seperti ku
Dewi, kalau kau mengerti kau berarti
Mungkinkah kau terus menyapa ku?
Sekarang aku tak pernah terima kabarmu
Ku kirim SMS, tapi tak jua ada balasan
Kukirim kata-kata di dinding akun Facebookmu
Tapi tak pernah kau balas sampai hari ini
Kita masih bersahabat kan, Dew?
Aku harap kamu masih jadi sahabatku
Aku harap ini tak lepas, jatuh, dan hancur